REKTOR UNPRI RESMIKAN SANGGAR SASTRA LENTERA CAKRAWALA

Sang Saka Merah Putih Oleh Fakultas Keguruan dan ILmu Pendidikan Universitas Prima Indonesia

Kamis, 12 September 2019 11:56:50 oleh Mesrawati | berita sebelumnya | berita selanjutnya

Medan, 9/12/2017. Rektor UNPRI, Dr. Chrismis Novalinda Ginting S.SiT., M.Kes. meresmikan Sanggar Sastra Lentera Cakrawala. Dalam sambutannya ia menyampaikan bahwa “Output Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UNPRI tidak hanya menjadi guru Bahasa Indonesia saja. Namun mereka juga bisa menjadi pegiat seni teater yang profesional”. Ia juga menyampaikan rasa apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang berkontribusi dalam pementasan drama yang digelar di gedung Taman Budaya Sumatera Utara

Pementasan Drama Sang Saka Merah Putih perdana digelar oleh Sanggar Sastra Lentera Cakrawala. Selain Rektor UNPRI, turut hadir Jajaran fungsionaris UNPRI yakni Dekan dan Wakil Dekan I FKIP, Dian Syahfitri, S.S., M.Hum dan Dr. Petrus Purwanto, M.Pd., Kaprodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Sri Dinanta Ginting, S.Pd., M.Pd serta Pembina Sanggar Sastra Lentera Cakrawala, Dani Sukma Agus Setiawan, SPd., M.Pd.

Melalui pementasan drama ini, Sanggar Sastra Lentera Cakrawala berupaya untuk mengenalkan sastra kepada mahasiswa terutama mahasiswa UNPRI. Selain menawarkan konsep nasionalisme pementasan Sang Saka Merah Putih juga menawarkan unsur lokalitas Batak.

Sutradara Sang Saka Merah Putih, Cahya Hendrina menghadirkan semangat nasionalisme dalam tokoh Hotma, seorang siswa SMA dari keluarga miskin yang berjuang untuk menjadi pasukan pengibar bendera. Setelah melalui proses seleksi yang ketat, akhirnya Hotma terpilih. Namun Tuhan mengujinya dengan musibah. Hotma mengalami kecelakaan yang membuatnya lumpuh. Hanya saja, selaku gadis keturunan Batak, Ia pantang menyerah. Dengan gagah berani menuntut haknya sebagai warga negara dalam mengisi kemerdekaan bangsa dengan menyatakan bahwa Jendral Sudirman saja tetap berjuang merebut kemerdekaan meski harus ditandu. Maka, meski harus merangkak sekalipun Hotma akan mengibarkan Sang Saka Merah Putih sebagai wujud kecintaannya pada bangsa Indonesia. Perjuangannya tak sia-sia, akhirnya tepat pada upacara kemerdekaan Republik Indonesia ke-72, Hotma berhasil mengibarkan bendera merah putih dengan bantuan kursi roda yang didorong langsung oleh menteri pendidikan.

Dani Sukma Agus Setiawan, S.Pd., M.Pd selaku pembina sanggar mengemukakan rasa haru dan bangga dengan hadirnya penonton yang mencapai sembilan ratus lima puluh orang. Hal ini membuktikan pementasan Sang Saka Merah Putih disambut dengan antusias. Sementara itu, Dian Syahfitri, SS., M.Hum selaku dekan FKIP UNPRI berharap agar Sanggar Sastra Lentera Cakrawala dapat menjadi salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa yang bernaung dalam UNPRI Kreatif sehingga dapat melaksanakan kegiatan pementasan secara berkesimambungan.


Berita Seputar Keguruan dan Ilmu Pendidikan:

Berita Lain:

Berita Halaman Depan: